ADVERTISEMENT
  • REDAKSI
  • KODE ETIK
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • SYARAT & KETENTUAN
  • DICLAIMER
  • KONTAK
  • TENTANG KAMI
  • Login
ZonaDinamikaNews
  • Home
  • Nasional
  • Daerah
  • Bidik
  • Hukum & Kriminal
  • Tni-Polri
  • KESEHATAN
  • Pemilu
  • Pendidikan
  • Peristiwa
  • Serba-Serbi
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Daerah
  • Bidik
  • Hukum & Kriminal
  • Tni-Polri
  • KESEHATAN
  • Pemilu
  • Pendidikan
  • Peristiwa
  • Serba-Serbi
No Result
View All Result
ZonaDinamikaNews
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Daerah
  • Bidik
  • Hukum & Kriminal
  • Tni-Polri
  • KESEHATAN
  • Pemilu
  • Pendidikan
  • Peristiwa
  • Serba-Serbi
Home Hukum & Kriminal

Kapolda dan Kajatisu Diminta Periksa Kapolres, Kajari Serta Kacabdisdik Wilayah V

zonadinamikanews by zonadinamikanews
21 April 2025
in Hukum & Kriminal
A A
0
190
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

SUMUT-Zonadinamikanews.com.Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) dan Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kajatisu), diminta periksa seluruh Kepala Kepolisian Resort (Kapolres), Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) serta Kepala Cabang Dinas Pendidikan (Kacabdisdik) Wilayah V.

Dimana, buntut dari kasus Operasi Tangkap Tangan (OTT) di Kabupaten Batu Bara pada 14 Maret lalu, disinyalir telah melibatkan banyak pihak, termasuk pihak penegak hukum di Sumatera Utara (Sumut).

BacaJuga ...

Kejagung Minta Para Jaksa Bongkar Kasus Korupsi di Wilayah Kerja Masing-Masing

Kejagung Minta Para Jaksa Bongkar Kasus Korupsi di Wilayah Kerja Masing-Masing

24 jam ago
APH Dimintai Tindak Pemilik SPBU 14.264.581 Tanjung Mutiara Agam Oplos Pertalite

APH Dimintai Tindak Pemilik SPBU 14.264.581 Tanjung Mutiara Agam Oplos Pertalite

1 hari ago
Kasat Reskrim Polres Simalungun di Kepung 7 Laporan Pidana

Kasat Reskrim Polres Simalungun di Kepung 7 Laporan Pidana

3 hari ago

Hal tersebut ditegaskan Ketua Bidang Analisa Data dan Pelaporan Republik Corruption Watch Sumatera Utara (RCW Sumut), Sunaryo, kepada media di Medan, Senin (21/4/2025).

Menurutnya, hal tersebut sangat sulit diterima akal sehat jika hanya di daerah Kabupaten Batu Bara saja yang terjadi pemotongan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) tersebut.

Sementara, Cabang Dinas Pendidikan (Cabdisdik) Wilayah V Provinsi Sumut meliputi Kota Tanjungbalai, Kabupaten Asahan dan Kabupaten Batu Bara. Artinya, sangat besar kemungkinannya hal serupa juga terjadi di dua daerah tersebut.

“Soal pemotongan dana BOS itu bukan hal baru. Kita sangat berkeyakinan hal serupa juga terjadi di daerah lainnya,” paparnya.

Informasi yang berkembang, OTT tersebut diduga adalah operasi cipta kondisi. Pasalnya, banyak ditemukan kejanggalan dalam operasi senyap tersebut. Selain Ketua MKKS SMA berinisial MK, dan Ketua MKKS SMK berinisial SLS, Kepala SMAN 1 Medang Deras berinisial RD, juga diduga turut terjaring dalam operasi senyap tersebut.

Namun, RD yang diduga kuat aktif turut serta mengumpulkan uang hasil pemotongan dana BOS dari para Kepala Sekolah (Kepsek) tersebut, dilepas oleh pihak Kejati Sumut dengan alasan yang tak jelas.

“Kita minta kasus ini dibuka secara terang. Selain pihak kepolisian dan kejaksaan, kita minta juga agar seluruh Kepala SMA/SMK di Wilayah V diperiksa, termasuk Kacabdisdik dan pihak Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Sumut,” tandasnya.

Kejati Sumut harus jeli melihat kasus tersebut. Jangan sampai ada orang yang dikorbankan dan diselamatkan dengan tujuan tertentu. Aliran dana hasil pungli tersebut harus ditelusuri setelahnya kemana saja dialirkan.

Seperti diberitakan sebelumnya, penyidik Kejati Sumut melakukan OTT terkait kasus pemotongan dana BOS SMA/SMK se-Kabupaten Batu Bara pada 14 Maret 2025.

Kedua oknum yang terjaring OTT tersebut adalah Ketua MKKS SMK berinisial SLS, dan Ketua MKKS SMA berinisial MK. Selain kedua tersangka, pihak Kejati Sumut juga mengamankan barang bukti berupa uang sebanyak Rp319 juta pada operasi senyap tersebut.

Salah seorang istri dari kedua oknum yang terjaring OTT tak terima suaminya dijadikan tersangka. Wanita berinisial SF itu menyebut, suaminya merupakan korban pemerasan oknum nakal dari kepolisian dan kejaksaan. SF telah melaporkan seorang oknum anggota polisi berinisial Bripka ASR.

Oknum polisi nakal dari Satreskrim Unit Tipikor Polres Batu Bara tersebut, dilaporkan SF ke Propam Polda Sumut. Dimana, Bripka ASR diduga kuat meminta upeti dari pencairan dana BOS di Kabupaten Batu Bara tersebut.

Kepada awak media, SF membeberkan bahwa barang bukti uang yang diamankan pihak Kejati Sumut saat suaminya terjaring OTT, merupakan uang setoran untuk polisi dan jaksa.

Menurut SF, sebelum terjaring OTT, suaminya dihubungi Bripka ASR via selulernya. Bripka ASR sebutnya, meminta uang Tunjangan Hari Raya (THR) kepada suaminya dari pencarian dana BOS tersebut.

“Kalau tidak salah bulan Februari atau Maret saat itu saya yang menerima panggilan, berinisiatif mengaktifkan spikernya. Bripka ASR bilang sudah cair dana BOS. Jangan lupa THR-nya,” beber SF kepada media, Sabtu (11/4/2025) lalu.

Usai mendengar percakapan tersebut, SF kemudian bertanya kepada suaminya siapa saja yang diminta uang, dan berapa nominalnya, serta apa saja sanksi bila tidak memberikan setoran kepada polisi dan jaksa tersebut.

“Suami jawab, biasalah THR buat Polres Batu Bara sama Kejaksaan Batu Bara. Semua kepala sekolah dengan jumlah beda-beda sesuai jumlah murid. Kalau tidak dikasih, nama sekolah dicatat, dan akan sering didatangi untuk dicari kesalahan,” ungkapnya.

Setelah melaporkan Bripka ASR ke Propam Polda Sumut, SF kini melaporkan oknum jaksa dari Kejari Batu Bara berinisial OBS dan ROA atas dugaan pemerasan dengan meminta uang setoran dana BOS di Kabupaten Batu Bara.

“Tanggal 15 April 2025 hari ini membawakan laporan suami saya ke Kejati Sumut,” kata SF kepada media.

Melalui laporan tersebut, SF berharap bisa menjadi bukti awal keterlibatan oknum jaksa dari Kejari Batu Bara tersebut.

“Ini dapat membuktikan suami saya tidak bersalah, dan tidak mengambil keuntungan apapun dari kasus ini. Karena permintaan THR dari oknum jaksa dan polisi tersebut, suami saya menjadi tersangka kasus dana BOS,” ujar SF dengan tegas. (m/Tim).

Previous Post

Kejati Sumut Memble Terkait Status Hukum Direktur RSUD Pancur Batu

Next Post

Dugaan Mark Up Alokasi Dana BOS di SLBN Karawang

zonadinamikanews

zonadinamikanews

Mengungkap Fakta Dalam Berita

Berita Serupa

Kejagung Minta Para Jaksa Bongkar Kasus Korupsi di Wilayah Kerja Masing-Masing
Hukum & Kriminal

Kejagung Minta Para Jaksa Bongkar Kasus Korupsi di Wilayah Kerja Masing-Masing

11 Mei 2025
APH Dimintai Tindak Pemilik SPBU 14.264.581 Tanjung Mutiara Agam Oplos Pertalite
Hukum & Kriminal

APH Dimintai Tindak Pemilik SPBU 14.264.581 Tanjung Mutiara Agam Oplos Pertalite

11 Mei 2025
Kasat Reskrim Polres Simalungun di Kepung 7 Laporan Pidana
Hukum & Kriminal

Kasat Reskrim Polres Simalungun di Kepung 7 Laporan Pidana

9 Mei 2025
Oknum Polisi di Polda Sumut Kendalikan Galian C Ilegal di Deli Serdang
Hukum & Kriminal

Oknum Polisi di Polda Sumut Kendalikan Galian C Ilegal di Deli Serdang

9 Mei 2025
Dugaan Korupsi Pengadaan Kacamata Baca dan JKN Dinkes Sumut
Hukum & Kriminal

Dugaan Korupsi Pengadaan Kacamata Baca dan JKN Dinkes Sumut

7 Mei 2025
Success Fee Advokat  Rp.12 M di PTPN II Tanjung Morawa Bermasalah?
Hukum & Kriminal

Success Fee Advokat Rp.12 M di PTPN II Tanjung Morawa Bermasalah?

7 Mei 2025
Next Post

Dugaan Mark Up Alokasi Dana BOS di SLBN Karawang

Biaya Perjalanan Dinas di Inspektorat Tapanuli Tengah Diduga Terjadi Penggelembungan Anggaran

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT

Follow Us

Kategori

  • Bidik
  • Daerah
  • Hukum & Kriminal
  • KESEHATAN
  • Nasional
  • Pemilu
  • Pendidikan
  • Peristiwa
  • Serba-Serbi
  • Tni-Polri
  • Vidio

Recent News

Kejagung Minta Para Jaksa Bongkar Kasus Korupsi di Wilayah Kerja Masing-Masing

Kejagung Minta Para Jaksa Bongkar Kasus Korupsi di Wilayah Kerja Masing-Masing

11 Mei 2025
Dugaan Korupsi Dana BOS dan Pungli di SMKN 2 Lubuk Basung Agam Sumbar, Kepsek Bungkam

APH Diminta Usut Dugaan Mark Up Alokasi Dana BOS dan BOPD di SLBN Karawang

11 Mei 2025
  • REDAKSI
  • KODE ETIK
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • SYARAT & KETENTUAN
  • DICLAIMER
  • KONTAK
  • TENTANG KAMI

Hak Cipta Zonadinamikanews.com © 2023 - 2025 Web Development PT.TAB | TabWeb

No Result
View All Result
  • Login

Hak Cipta Zonadinamikanews.com © 2023 - 2025 Web Development PT.TAB | TabWeb

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
error: Content is protected !!