Alokasi Dana BOS SDN Cikasungka II Tangerang Diduga Mark Up.
TANGERANG-Zonadinamikanews.com.
Titin Hartini yang disebut-sebut sebagai kepala sekolah SD Cikasungka II yang
beralamat di Perum Bukit Cikasungka, Kec. Solear, Kab. Tangerang, Banten diduga melakukan praktek korupsi dana BOS dengan modus penggelembungan anggaran pada sejumlah kegiatan sekolah.
Dugaan penggelembungan biaya tersebut sangat berpotensi merugikan keuangan negara yang di alokasikan pada dunia pendidikan.
Menurut seorang tenaga pendidik pada media mengatakan, dugaan penggelembungan alokasi dana BOS tersebut terjadi pada kegiatan seperti pemeliharaan sarana dan prasarana Sekolah,kegiatan asesmen/evaluasi pembelajaran,pembayaran honor,kegiatan pembelajaran dan ekstrakurikuler.
Dalam pemeliharaan sarana dan prasarana Sekolah yang menghabiskan anggaran kurang lebih Rp.80 juta selama tahun 2022, kata oknum guru tersebut tidak sesuai dengan fisik yang di perbaiki di sekolah.
Sama halnya pembiayaan akan kegiatan asesmen/evaluasi pembelajaran yang sangat di ragukan, dan kegiatan pembelajaran dan ekstrakurikuler yang sangat minim sekali.
Oknum guru yang meminta jati dirinya dirahasiakan ini pun meminta media untuk membongkar dan menggiring dugaan korupsi dana pendidikan ini pada penegak hukum.
“Saya berharap pada rekan media agar membongkar dugaan korupsi ini, dan menggiring kasus ini pada penegak hukum, agar di usut tuntas” harap oknum guru tersebut.
Tenaga pendidik ini pun menyodorkan data alokasi dana BOS tahun 2022 di SD N Cikasungka II Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten.
Kepala Sekolah: Titin Hartini
Dikatakan pada tahap Satu SD N Cikasungka II mendapatkan dana BOS Rp 171.444.000, namun administrasi pelaporan aka kegiatan tidak ada, pelaporan tahap satu baru di satukan pada pelaporan tahap dua.
Tahap dua Rp 201.608.439 dalam laporan keuangan bahwa untuk pembiayaan penerimaan Peserta Didik baru Rp 11.140.000, pengembangan perpustakaan Rp 34.857.700, kegiatan pembelajaran dan ekstrakurikuler
Rp 2.090.000,kegiatan asesmen/evaluasi pembelajaran Rp 37.768.600, administrasi kegiatan sekolah
Rp 58.061.600, langganan daya dan jasa Rp 12.245.576, pemeliharaan sarana dan prasarana Sekolah Rp 65.283.500, penyediaan alat multi media pembelajaran Rp 18.320.000,pembayaran honor Rp 123.440.000, Total Dana Rp 363.206.976
Tahap Tiga Rp 171.444.000, pengembangan perpustakaan Rp 1.655.500,kegiatan pembelajaran dan ekstrakurikuler Rp 11.168.000, kegiatan asesmen/evaluasi pembelajaran
Rp 29.574.100,administrasi kegiatan sekolah Rp 31.167.400,pengembangan profesi guru dan tenaga kependidikan Rp 7.080.000,langganan daya dan jasa
Rp 5.366.659,pemeliharaan sarana dan prasarana Sekolah Rp 25.370.565,penyediaan alat multi media pembelajaran Rp 20.259.130,pembayaran honor Rp 49.120.000, Total Dana Rp 180.761.354.
Titin Hartini selaku kepala sekolah SDN Cikasungka II Tangerang, hingga berita di kirim ke redaksi, belum berhasil di temui, beberapa kali di temui di sekolah selalu tidak ada. (bersambung) (tim zona Tangerang)