Selamat Datang di Website Kami, Hadir Untuk Mengungkap Fakta Dalam Berita, Terbuka Untuk Menerima Pengaduan Hub Kami di WA:0858 8835 9460

Sandiaga Uno : Optimis Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Terus Berkembang

JAKARTA – Zonadinamikanews.com.Empat tahun mengabdi, tepatnya sejak 23 Desember 2020, Sandiaga Salahuddin Uno menyerahkan tongkat estafet kepemimpinan.

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Republik Indonesia yang semula dipimpinnya diserahkan kepada suksesornya, yakni Menteri Pariwisata Widiyanti Putri dan Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Hasya.

Serah terima jabatan itu dilakukan di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona, Gambir, Jakarta Pusat pada Senin (21/10/2024).

Atas nama pribadi serta seluruh insan pariwisata dan ekonomi kreatif tanah air, Sandiaga Uno mengucapkan selamat datang dan selamat bertugas kepada keduanya.

“Kami bersyukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, Allah Subhanahu Wa Ta’ala, bahwa dua portofolio penting ini (pariwisata dan ekonomi kreatif) telah diberikan amanah kepada dua tokoh terbaik yang dimiliki bangsa,” kata Sandiaga Uno.

Ia meyakini di bawah kepemimpinan keduanya, pencapaian pariwisata dan ekonomi kreatif akan jauh lebih baik di masa yang akan datang.

“Saya memohon kepada seluruh jajaran di pariwisata dan ekonomi kreatif untuk memberikan kontribusi terbaik kepada dua sosok yang sangat luar biasa ini,” ujar Sandiaga.

Sandiaga juga menyampaikan permohonan maaf dan apresiasi kepada seluruh jajaran Kemenparekraf yang telah memberikan dukungan terbaik dalam pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif.

“Lebih dan kurangnya saya atas nama Mbak Wamen (Angela Tanoesoedibjo) dan Mbak Nur (Nur Asia Uno) memohon maaf dari lubuk yang hati paling dalam dan mengucapkan terima kasih atas kerja samanya. Semoga silaturahmi kita tidak akan pernah terputus,” ujar Sandiaga.

Sementara itu, Menteri Pariwisata, Widiyanti Putri, dalam sambutannya merasa sangat terhormat dapat melanjutkan estafet kepemimpinan pengembangan sektor pariwisata dari Menparekraf Sandiaga Uno.

“Ini merupakan tanggung jawab besar, tapi saya sangat antusias untuk bekerja keras bersama seluruh jajaran Kementerian Pariwisata,” ujar Menpar Widiyanti.

Widiyanti mengungkapkan, perannya di dunia usaha selama lebih dari 30 tahun telah memberikan banyak pengalaman tentang pentingnya strategi yang matang serta cara kerja yang efisien dan kolaborasi dengan berbagai pihak untuk mencapai tujuan besar.

“Dengan latar belakang tersebut saya membawa perspektif dan semangat baru untuk memajukan dunia pariwisata Indonesia ke depan,” kata Widiyanti.

Sektor pariwisata Indonesia saat ini telah meraih berbagai capaian besar.

Daya saing pariwisata Indonesia dalam TTDI 2024 berada di peringkat 22 dari 119 negara di dunia.

“Ke depan kita memiliki tantangan besar terutama dalam pengembangan potensi pariwisata Indonesia. Transisi ini merupakan momen penting untuk memastikan kesinambungan dan akselerasi dalam mencapai target-target kementerian. Masukan dari Pak Sandi dan Ibu Angela tentu sangat penting untuk memastikan transisi berjalan mulus dan berkelanjutan,” ujar Widiyanti.

Hal senada disampaikan Menteri Ekonomi Kreatif, Teuku Riefky Harsya.

Di bawah kepemimpinan Sandiaga Uno dan Angela Tanoesoedibjo, telah terjadi transformasi yang besar di sektor ekonomi kreatif.

“Rasa hormat dan rasa bangga kami kepada sahabat saya Bapak Menteri Sandiaga Salahuddin Uno. Juga penghormatan saya kepada Ibu Wamen Angela Tanoesoedibjo, tentu torehan emas dari ibu melengkapi dan memberikan sinergi yang luar biasa,” ujar Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky.

Ia mengatakan siap berkolaborasi dengan Kementerian Pariwisata untuk menghadapi berbagai tantangan yang ada.

“Kami yakin sinergi antara Kementerian Pariwisata dan Kementerian Ekonomi kreatif tidak bisa dipisahkan. Transisi dalam beberapa bulan ke depan mungkin ada tantangan-tantangannya, dan kita juga akan memohon bantuan kepada menteri senior (Sandiaga Uno) dan ibu wamen senior (Angela Tanoesoedibjo) untuk kemajuan ekonomi kreatif Indonesia,” ujar Teuku Rifky.(b)

BAGIKAN BERITA

You cannot copy content of this page