LSM GPRI DPD Sumut: Pengadaan Telivisi di DPRD Kota Sibolga Diduga Mark Up
KOTA SIBOLGA-Zonadinamikanews.com. Sejumlah kegiatan di sekretariat DPRD Kota Sibolga, Provinsi Sumatera Utara terindikasi kuat terjadi penggelembungan anggaran anggaran.
Anggaran yang mencurigakan adalah pengadaan telivisi LED 98″ yang mencapai Rp.200.000.000 dan nasi kotak Rp.148.840.000 dan juga pengadaan Taratak datar Rp.125.500.000.
“Sangat tidak mungkin harga telivisi LED 98″ sampai Rp.200.000.000, harga ini sangat mencurigakan, termasuk dalam pengadaan Taratak datar Rp. 125.500.000, juga untuk pembelian nasi kotak Rp. 148.840.000, nasi kotak untuk acara apa dan berapa banyak yang makan” Kata Jhon Girsang dengan nada tanya.
Seraya berharap, Budi Sibuea selaku sekretaris dewan harus menjelaskan ya pada publik.
“Saya berharap, Budi Sibuea selaku sekretaris Dewan harus berani bicara jelaskan sedetail mungkin, jangan membisu, itu tanggung jawab anda, karena uang itu bukan uang pribadi, namun uang rakyat dari pajak rakyat” pesan Jhon Girsang.
Kami dari LSM GPRI DPD Sumut sudah menyurati sekretaris dewan kota Sibolga, namun beliau selalu ngumpet dan menghindar sehingga tidak merespon surat yang kami layangkan ,ada apa? apakah sekwan belum membaca atau ingin menghindar? Tanya Jhon Girsang.
“Kita pertanyakan akan alokasi APBD tahun 2023 Kota Sibolga dengan surat resmi, banyak item kegiatan dan anggaran yang di curigai, dan terindikasi terjadi Mark up anggaran yang di kelola sekwan” ucap Jhon Girsang.
(cijes).