Insan Jurnalis Berkarakter, Kredibilitas Jurnalis yang Berpotensi.
Padang, Zonadinamikanews.com,- Kegiatan Bimbingan Teknis peningkatan kapasitas jurnalistik awak media Provinsi Sumatra Barat, yang di laksanakan oleh Dinas Komunikasi,Informatika dan Statistik Provinsi Sumatera Barat, yang berlangsung selama 3 hari mulai 28 – 30 Maret bertempat di Pangeran Beach Hotel, Padang, kegiatan ini dibiayai dari dana Pokir anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat H. Muhamad Ridwan,S.IP, yang diikuti 55 peserta.
Pada Hari kedua pelaksanaan Bintek, mengusung materi berjudul “Jurnalis Yang Berkarakter”, dengan narasumber Dr.Wakidul Kohar,M.Ag.
“Untuk menjadi Jurnalis harus mempunyai rasa keberanian yang tinggi, dan tegas, serta berkarakter yang baik dan memiliki misi Intelektualitas”.
Sebelum terjun kelapangan para wartawan harus lebih dulu menguasai masalah serta mempunyai data lengkap dan valid, ini dilakukan agar ketika menemui narasumber tidak bingung saat ingin mengkonfirmasi.
Dilanjutkan oleh Dr. Wakidul Kohat bahwa Wartawan itu harus jeli dan pintar serta aktif, karena tugas dan peran wartawan adalah mencari, menyimpan, mengolah, menyusun, dan menyampaikan berita kepada publik. Oleh karena itu, jangan terdiam karena waktu, tetapi hargailah waktu untuk mencari dan mendapatkan sesuatu yang bermanfaat.
Untuk menjadi Wartawan yang berkarakter diperlukan banyak melihat, mendengar dan wajib membaca. Karena sering membaca tentu saja kecerdasan meningkat, yang artinya Wartawan berkarakter itu ada tiga, punya pengetahuan, sangat mencintai profesi dan punya skill.
Sementara itu tempat yang sama narasumber ke dua dengan judul “Menjadi Ihsan Pers yang bermartabat”, do sampaikan oleh Prof. Awis Karni, mengatakan, pekerjaan wartawan telah di atur dalam UU pokok Pers No. 40 tahun 1999. Wartawan merupakan pilar ke empat yang pekerjaannya banyak beresiko tinggi. Sebagai kontrol sosial untuk kepentingan masyarakat, namun sering berbenturan dengan pejabat dan pengusaha, apabila ada kebijakannya yang merugikan rakyat di beritakan. Wartawan adalah pekerjaan mulia dengan penuh tantangan dan Tidak dapat dipungkiri keberadaan wartawan sangat dibutuhkan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara sebagai kontrol sosial di masyarakat.
Insan pers merupakan salah satu pilar yang turut membangun bangsa dan menyuarakan kepentingan rakyat, “Melakukan kontrol sosial itu sulit, karena akan berhadapan dengan penguasa, pengusaha dan pejabat. Tapi jangan gentar, ingatlah Tuhan bersama kita, bila kita bekerja dengan niat tulus untuk kemaslahatan umat,” ungkap Awis Karni.
Kegiatan Bintek di tutup dengan sesi tanya jawab dan diskusi bersama peserta.
(Apriyan Candra)