Penyerapan Dana BOS SMAN 1 Ronggurnihuta Samosir Diduga Mark Up
SOMOSIR-Zonadinamikanews.com.Formen Gultom selaku kepala sekolah SMAN 1 Ronggurnihuta, Kabupaten Samosir,Provinsi Sumatera Utara dalam pengalokasian bantuan dana operasional sekolah ditenggarai terjadi penggelembungan anggaran di sejumlah kegiatan sekolah.
Hal itu terjadi diduga guna upaya pengalihan dana BOS tersebut bisa menjadi masuk ke kantong pribadi.
Anehnya saat media ini melakukan klarifikasi terkait alokasi dana BOS tersebut, Formen Gultom selaku kepala sekolah SMAN 1 Ronggurnihuta, saat berdalih akan melakukan pengecekan terlebih dahulu.
“Kami cek dulu ya Pak,soalnya harus teliti pak” jawabnya Formen Gultom dengan singkat.
Berselang beberapa lama kemudian, ketika media kembali menghubungi kepala sekolah tersebut sudah tidak merespon, dan diduga berusaha menghindar untuk menutupi boroknya.
Adapun dugaan mark up akan pengalokasian dana BOS tersebut terdapat di sejumlah kegiatan sekolah yang di Danai APBN tahun 2022 tersebut.
Data yang di dapatkan media ini, SMAN 1 Ronggurnihuta pada tahun 2022 mendapatkan dana BOS tahap satu Rp 247.563.000.dana tersebut untuk membiayai kegiatan pengembangan perpustakaan Rp 74.263.000,kegiatan pembelajaran dan ekstrakurikuler
Rp 2.674.000,kegiatan asesmen/evaluasi pembelajaran Rp 34.732.450,administrasi kegiatan sekolah Rp 44.094.500,langganan daya dan jasa Rp 7.200.000,pemeliharaan sarana dan prasarana Sekolah
Rp 51.249.050,penyediaan alat multi media pembelajaran Rp 27.350.000,pembayaran honor Rp 6.000.000
Untuk tahap dua sebesar Rp 330.084.000 untuk kegiatan penerimaan Peserta Didik baru
Rp 1.443.500, pengembangan perpustakaan Rp 104.580.000,kegiatan pembelajaran dan ekstrakurikuler
Rp 6.749.500,kegiatan asesmen/evaluasi pembelajaran Rp 31.000.800,administrasi kegiatan sekolah Rp 81.365.950,langganan daya dan jasa Rp 24.500.000,pemeliharaan sarana dan prasarana Sekolah
Rp 17.600.000,penyediaan alat multi media pembelajaran Rp 14.750.000,pembayaran honor Rp 10.000.000.
Tahap tiga Rp 247.563.000 untuk kegiatan, pengembangan perpustakaan
Rp 61.375.000,kegiatan pembelajaran dan ekstrakurikuler Rp 2.517.000,kegiatan asesmen/evaluasi pembelajaran Rp 30.529.900,administrasi kegiatan sekolah Rp 68.437.360,langganan daya dan jasa Rp 9.600.000,pemeliharaan sarana dan prasarana Sekolah
Rp 80.942.990,penyediaan alat multi media pembelajaran Rp 16.110.000,pembayaran honor
Rp 8.000.000. (CIJES)